Manusia berlidah merah atau pink itu biasa! manusia berlidah putih?... begini kisahnya :
Seorang pria berumur 55 tahun, bukan perokok menderita penyakit multiple myeloma yang tidak bisa diobati dengan pengobatan kemoterapi dimasukan ke rumah sakit untuk pencangkokan stem sel (sel puncak) autologous.
Obat Palifermin diberikan sebelum dan setelah pencangkokan. Setelah selesai pemberian infus palifermin selama 3 hari sebelum transplantasi, timbul plak putih bersifat asymptomatic / tanpa gejala. Hasil kultur flora normal mulut dan tanpa candidiasis. Mucositis / radang mukosa mulut juga tidak nampak. plak putih memudar dengan sendirinya setelah lebih dari satu minggu dan tidak timbul lagi selama pemberian palifermin setelah pencangkokan stem sel. . Pasien dipulangkan 2 minggu sesudah pencangkokan berhasil.
Palifermin adalah faktor rekombinan pertumbuhan keratinosit, digunakan untuk mencegah perlukakan (injuri) mukosa mulut yang disebabkan oleh efek sitotoksik pada pasien yang menjalani pencangkokan stem sel. Palifermin merangsang proliferasi dan diferensiasi sel epitel. Lidah putih biasanya dijumpai pada pasien yang diobati dengan palifermin dan sepertinya bersifat sementara untuk melindungi lapisan mukosa.
Sumber : NEJM
No comments:
Post a Comment