Orang yang sudah ketagihan merokok tentu susah untuk menghentikannya. Merokok memiliki dampak yang sangat buruk dalam hal kesehatan seperti menderita sakit jantung, stroke dan kanker paru. Tetapi ada beberapa cara yang dapat dicoba untuk berhenti merokok. Antara lain :
- Awali dengan niat yang kuat untuk merokok. Berhenti merokok secara total atau berangsur-angsur sesuai dengan niat dan kemampuan anda.
- Jika ingin berhenti secara berangsur-angsur, gunakan strategi menunda atau mengurangi. Tunda merokok beberapa menit setiap kali anda ingin merokok dan semakin lama diperpanjang sehingga anda dapat tahan untuk tidak merokok sepanjang hari. Kurangi jumlah batang rokok yang dihisap setiap hari dan hari berikutnya terus dikurangi.
- Pahami bahaya merokok. Tanamkan bahwa rokok dapat merusak kesehatan diri sendiri dan orang lain. Ingat orang-orang yang menderita akibat rokok.
- Buat daftar alasan mengapa harus berhenti merokok. Buat juga daftar mengapa anda merokok sehingga anda tahu cara yang tepat untuk berhenti merokok.
- Tetapkan tanggal yang mana anda harus benar-benar berhenti merokok
- Buang semua hal yang berhubungan dengan rokok di rumah seperti asbak, pembungkus rokok karena hal tersebut mengingatkan anda untuk kembali merokok.
- Ubah kebiasaan anda. Jika biasa merokok setelah makan, gantilah dengan memakan buah.
- Dapatkan dukungan dari keluarga dan teman. Beri tahu bahwa anda akan berhenti merokok.
- Cari bantuan pada tenaga professional seperti dokter psikiatri atau psikolog.
- Jangan cepat putus asa.
Reaksi normal saat mencoba berhenti merokok
- Sulit memusatkan perhatian karena otak anda perlu menyesuaikan diri.
- Batuk dan beringus karena saluran napas dan paru-paru berusaha mengeluarkan kotoran-kotoran yang dihasilkan dari rokok.
- Keinginan kuat untuk kembali merokok selama satu sampai dua minggu karena tubuh berusaha menyesuaikan diri.
- Rasa bergetar pada tangan dan kaki.
Ingatlah gejala-gejala tersebut di atas bisa hilang dalam jangka waktu satu sampai dua minggu dan ini merupakan tanda tubuh mulai membaik.
No comments:
Post a Comment